Rasulullah adalah manusia yang paling dekat dengan Allah. Namun mengapa Rasullah bersembunyi di Gua Tsur dari kejaran Kafir Quraisy? Bukan karena TAKUT atau PENGECUT, tapi RISALAH AGAMA ini harus sampai ke generasi berikutnya.
Nabi Musa A.S adalah salah satu Ulul Azmi, salah satu manusia yang paling dicintai oleh Allah SWT. berlari menyeberangi Laut Mati menghindari kejaran Raja Firaun, bukan karena TAKUT atau PENGECUT tapi agama ini tidak menginginkan umatnya mati konyol.
Nabi Ibrahim A.S adalah manusia kedua yang paling dicintai oleh Allah SWT. pernah berlari dari kejaran Raja Namrudz, bukan karena TAKUT atau PENGECUT tapi agama ini kadang harus mengalah untuk menang.
Khalifah Umar R.A adalah manusia yang dijamin masuk surga pernah menghindari kampung yang terkena wabah (Tha’un), bukan karena dia TAKUT atau PENGECUT tapi beliau berpendapat bahwa berlari dari takdir buruk ke takdir yang lebih baik.
Kalian yang bukan Rasul, bukan Nabi, bukan pula manusia yang dijamin masuk surga, tapi mengapa dengan pongah seolah menantang wabah (tha’un) Corona atau Covid-19 dengan berkata jika kita dekat dengan Allah, maka wabah itu tidak akan mendekati kita.
Ketahuilah Saudaraku,
jangan JAHIL dengan ilmu mu bukankah lebih baik menghindari Mudharat daripada mengambil Manfaat.
Apa yang diputuskan MUI dan para ulama’ itulah yang terbaik untuk saat ini.
Insya Allah sudah sesuai tuntunan.
Yakin dan percaya para ulama dan umaro dalam mengambil keputusan di hati kecilnya pasti menangis sama seperti kita. Tapi….tangisan itu demi keselamatan umat.
Semoga Allah segera menarik wabah yang pandemi di seluru dunia ini. Sehingga di bulan Ramadan kita semua bisa menjalankan ibadah dengan tenang dan aman….3 ya rabb.**
Samina’na Wa Ato’na
#dirumahsaja
#socialdistancing2020
