Hari Bhayangkara “Fokus” COVID-19 dan Vaksin

127 dibaca

• Oleh : Hayan Chandra

KORPS Baju Coklat kini ‘semakin dekat’ dengan masyarakat. Kenyataan itu tercipta lantaran intensitas interaksi kian intensif. Salah satu penyebabnya adalah Covid-19 dan Vaksin.

Kepolisian yang ‘didapuk’ sebagai pilar pengendali penyebaran Covid-19 bersama-sama tim medis, memaksanya ‘wajib’ bergumul dengan masyarakat tanpa kenal jarak ataupun waktu.

Para petinggi Polri tahu dan sadar hal itu. Tak heran, sejak Covid-19 ‘menyatroni’ tanah air, hampir sebagian besar program kerjanya terkonsentrasikan penanganan Covid-19.

Kunjungan ke daerah para petinggi Polri hampir tiap pekan dilakukan. Sosialisasi soal Covid-19 adalah prioritasnya.
Target meminimalisir penyebaran Covid-19 buah intensitas sosialisasi, sudahkah tercapai?

Dalam sebuah kesempatan, Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta menandaskan, soal hasil sepenuh ‘berpulang’ kepada objek sosialisasi (masyarakat). Terpenting pihaknya telah berbuat maksimal. Sesuai koridor tugas dan tanggungjawab yang dibebankan negara.

Teranyar menunjuk bukti bahwa konsentrasi Polri benar-benar ‘terfokus’ penangan Covid-19, terlihat pada puncak Hari Bhayangkara tahun ini. Pasalnya pidato, sambutan, dialog atau apapun, semuanya bermuara Covid-19.

Bahkan, Presiden RI Ir. H. Joko Widodo, saat Peringatan Hari Bhayangkara, intens ‘berdialog’ dengan petinggi Polri di daerah terkait Covid-19.

Semoga Polri sukses secara internal sukses pula menangani Covid-19. Jayalah selalu Polri. (***)