Belasan Rumah di Frontage Jalan Wonokromo Dieksekusi

208 dibaca

SURABAYA-POSMONEWS,-
Belasan rumah di Frontage Jalan Wonokrmo, Surabaya, dieksekusi. Sekitar 15 unit rumah warga itu terkena pelebaran jalan tersebut.

Ratusan personel Polisi dan Satpol PP menutup Frontage Jalan Wonokromo. Penutupan itu dilakukan untuk eksekusi rumah milik warga.

Pantauan di lokasi, ratusan personel menjaga lokasi pembongkaran. Petugas membentuk pagar betis. Tak hanya itu, puluhan truk, 3 unit backhoe dan 1 unit mobil water cannon disiagakan.

Koordinator rumah warga yang digusur, M. Baidowi mengatakan, ada 15 rumah yang dibongkar hari ini. Pembongkaran itu dilakukan oleh Pemkot Surabaya untuk pelebaran jalan.

“Pembongkaran rumah itu untuk pelebaran jalan. Ada 15 rumah milik warga, bukan PD Pasar,” tutur Baidowi, Senin (18/10/21).

Menurut Baidowi, pemilik rumah sudah menerima pembongkaran hari ini. Sebab, sebelumnya sudah ada kesepakatan dengan Wali Kota Surabaya.

“Sebelumnya sempat menolak. Makanya eksekusi baru dilaksanakan hari ini. Sudah menerima akhirnya setelah ada kesepakatan,” ujarnya.

“Ini rumah milik warga, karena PD Pasar tidak bisa menunjukkan satu pun hak sebagai bukti kepemilikan,” imbuh Baidowi.

Akibatnya, kendaraan yang akan mengarah ke Jalan Darmo dan Diponegoro padat merayap. Sebab para pengendara harus bergantian melewati lajur sisi timur frontage.

Bahkan, kemacetan sudah terasa sejak di Jalan A Yani (Bundaran Dolog) sampai Wonokromo (bawah Jembatan Layang Mayangkara). Kemacetan mengular sekitar 2 km. Kemacetan mulai terjadi sejak pukul 07.00 WIB.
**(fend/hay)