Puluhan truk pengangkut tebu di wilayah Kabupaten Malang, Jatim, takut terkena razia. Akibatnya truk-truk pengakut tebu itu diparkir di sepanjang jalan Kanjuruhan, Kepanjen.
Salah seorang sopir truk, Sutik mengkapkan bahwa dirinya memarkir truk di tepi jalan itu karena masih menunggu surat jalan.”Kami masih menunggu SP,” ujar Sutik.
Pengajuan beda dilontarkan Darno–salah seorang sopir truk itu mengkapkan bahwa truk-truk di parkir di sepanjang jalan Kanjuruhan, Kepanjen karena mereka takut ada razia.”Di depan banyak Polisi pak dari pada ditilang,” kata Darno.
Mengapa ditilang? Darno menjelaskan para petugas Polisi sudah mengetahui kalau truk-truk pengangkut tebu tersebut kelebihan muatan.”Petugas tahu kalau kami melebihi batas muatan,” papar Darno.
Selang beberapa saat para petugas Kepolisian menyuruh sopir-sopir untuk jalan ke tujuannya.”Ayo….jalan….jalan… semua,”.
Seperti diketahui bahwa sekarang ini sudah mulai musim tebang tebu wilayah Malang. Tidak heran bila hampir setiap hari puluhan truk pengangkut tebu mondar mandir di jalanan wilayah Malang.
(Ahmad/ Pri).
