Salah satu jenis batu yang digandungi banyak orang sejak dulu adalah Kecubung. Apalagi kecubung asli. Dipercaya memiliki banyak manfaat. Orang modern, apalagi kaum milenial tidak mengetahui adanya manfaat itu. Ada sederetan manfaat yang terdapat pada batu ini menjadikan diburu orang. Mitosnya, yang menonjol adalah pengasihan.
Dilihat dari warnanya, batu kecubung memiliki warna yang cantik. Batu kecubung biasa disebut dengan amethyst, yang populer di kalangan masyarakat. Kecubung banyak jenis dan warnanya. Namun, warna umumya adalah ungu dan berkilauan. Warna lainnya adalah merah muda dan juga kebiruan, putih bening, hitam, dan kuning. Namun kebanyakan di Indonesia kebanyakan batu kecubung didominasi warna ungu, warna yang cantik membuat batu kecubung semakin diminati oleh pecinta batu.
Batu kecubung adalah batuan yang dengan jenis mineral kuarsa atau jenis mineral yang memiliki struktur berupa kristal heksagonal. Kristal heksagonal tersebut terbuat dari jenis silika atau silikon dioksida. Kekerasan dari silika bisa mencapat 7 mohs.
Warna batu ini yang unik bisa menimbulkan daya tarik tersendiri bagi pecinta batu, dibandingkan dengan batu mulia yang lainnya. Warna yang indah inilah membuat batu kecubung pernah dibanderol dengan harga yang lumayan tinggi.
Manfaat
Batu kecubung memiliki banyak manfaat. Terlepas percaya atau tidak ! Yang jelas jenis batu mulia ini memiliki berbagai macam manfaat baik mistis maupun non mistis. Ada sederetan manfaat yang terkandung pada batu akik berwarna ungu ini. Yang paling menonjol adalah untuk pengasihan. Energi positif yang dipancarkan batu cantic ini bisa digunakan untuk menenangkan batin pemakainya.
Pendaran aura positif dapat menyelubungi pemakainya, sehingga membuat orang yang melihatnya timbul rasa simpati. Secara spiritual laki-laki yang menggunakan cincin batu kecubung bisa terlihat lebih tampan di mata wanita. Wanita yang menggunakan batu kecubung entah itu digunakan sebagai liontin atau digunakan sebagai cincin bisa membuat dirinya tampak cantik dan anggun. Wanita itu akan tampak anggun dan cantik meski dirinya tampil secara alami dan tanpa riasan di wajahnya.
Artinya, batu kecubung yang dipakai oleh pria dan wanita bisa menjadikan berbagai macam kekurangan fisik yang ada di dalam dirinya menjadi luput dari pandangan seseorang. Sehingga yang tampak adalah kelebihan yang dimiliki oleh orang tersebut. Sedangkan kekurangannya tidak akan bisa terlihat oleh orang lain. Jadi, kekurangan yang ada di dalam tubuh diubah menjadi kelebihan. Sehingga orang yang memakai batu kecubung bisa terlihat berbeda dari kebanyakan orang yang disekitarnya. Ion positif yang ada di dalam batu kecubung juga bisa membuat kekurangan menjadi kelebihan.
Ion positif yang ada di dalam batu tersebut bisa membuat daya tarik menjadi meningkat. Aura pengasihan yang dimiliki oleh batu kecubung bisa membuat orang yang menggunakannya bisa disayangi oleh semua orang tanpa terkecuali. Tidak heran jika batu kecubung disebut dengan batu pengasihan yang memiliki banyak manfaat. Orang yang menggunakannya akan dikasihi dan disayangi oleh orang-orang yang ada di sekitarnya. Kasih dan sayang tersebut membuat semua orang menjadi respek kepada orang tersebut.
Energi atau ion yang menjadikan orang lain simpati atau cinta, istilah lainnya adalah khodam. Yaitu kekuatan yang berasal dari alam, sebangsa ruh yang menghuni batu dimaksud. Tentunya, batunya adalah batu asli yang berasal dari alam, yang didapat dari laku spiritual.
Lantas bagaimana dengan batu yang tidak ada energinya ? seperti batu akik yang dibuat pada masa kini oleh para pengrajin ? Spiritualis asal Banyu Urip Surabaya, Pak Bambang Suratno, menjelaskan bahwa semua jenis batu akik dapat diisi dengan berbagai ilmu. Tarmasuk ilmu pengasihan. Namun disesuaikan antara ilmu dan jenis batunya. Kalau ilmu pengasihan, yang paling pas dan cocok adalah jenis batu kecubung. Utamanya kecubung ungu.
Menurut Pak Bambang, untuk memasukkan ilmu ke dalam batu akik adalah melalui ritual khusus. Perlengkapannya biasanya minya wangi non alcohol. Ilmu pengasihan atau ilmu pelet dirapal berulang-ulang, kemudian ditiupkan pada batu akik. Atau juga bisa dengan menahan napas lalu menyalurkannya melalui tenaga dalam. Setelah kemasukan energy pengasihan, baru dipakai.
Menurut Pak Bambang, energi itu ada yang aktif ada pula yang pasif. Untuk yang aktif, begitu dipakai langsung aura energinya meresap pada pemakainya. Efeknya, orang yang melihat menjadi terpikat dan merasa welas asih.
Namun, untuk energy yang pasif perlu dibangkitkan. Jika tidak dibangunkan, maka ia tidur terus didalam batu. Cara membangkitkannya adalah dengan melakukan kontak batin. Bisa menggunakan Bahasa Jawa atau Bahasa Indonesia. Seperti menayuh sebuah benda puasaka. Energinya disuruh bangkit. Setelah itu daya pengasihannya bekerja. Jika sudah bekerja, maka orang-orang yang melihatnya terpikat, berikutnya timbul rasa simpati dan suka. Bila ditujukan kepada seseorang secara khusus, maka orang yang dituju bisa menjadi cinta berat. Gandrung wuyung alias tergila-gila.
Pak Bamgbang Suratno biasa membuatkan akik pengasihan pada para pasiennya. Apakah anda ingin memiliki ? ****Bung Yon N.
