▪︎LAMONGAN-POSMONEWS.COM,-
Kodim 0812/Lamongan menggelar Pembinaan Kesiapan Aparat Komando Kewilayahan dan Kemampuan Teritorial (Binsiap Apkowil Puanter) Semester I Tahun 2022 Yang diikuti Babinsa jajaran Kodim 0812 Lamongan, bertempat di Aula Kadetsuwoko Kodim 0813 Lamongan, Jumat (18/03/2022).
Referensi yang digali posmonews. com, perihal pembinaan teritorial atau Binter merupakan salah satu fungsi utama TNI AD. Sehingga setiap satuan jajaran TNI AD dalam situasi dan kondisi apapun harus melaksanakan Binter guna mendukung tugas pokoknya terutama dalam penyiapan Ruang Alat dan Kondisi, juang yang tangguh guna penyelenggaraan sistem pertahanan.
Bahwa TNI AD sebagai dari Tentara Nasional Indonesia, dituntut untuk dapat memaksimalkan fungsi satuan teritorial dalam menyiapkan penyiapan wilayah pertahanan dan kekuatan pendukungnya secara dini sesuai dengan sistem pertahanan semesta.
Hal ini yang menyebabkan TNI AD harus menyesuaikan diri dengan situasi dan kondisi tersebut, di mana dari peran satuan teritorial adalah menciptakan kekuatan kewilayahan yang dapat diandalkan sehingga secara nyata terciptanya daya daya tangkal yang tangguh.
Dalam sambutanya Dandim 0812/Lamongan Letkol Kav Endi Siswanto Yusuf, bahwa sebagai aparat kewilayahan (Apwil) diharapkan mampu meningkatkan kemampuan kerja, baik manajemen teritorial maupun pembinaan di wilayah.
“Jadikan kegiatan ini, sebagai barometer bagi kita selaku aparat kewilayahan mulai Danramil sampai dengan Babinsa. Guna menunjang tugas pokok Kodim dengan tujuan sebagai bekal tugas pemberdayaan wilayah pertahanan darat melalui kegiatan metode Binter di lapangan sekaligus untuk meningkatkan kualitas dan produktifitas kerja,” jelasnya.
Selain itu, kegiatan ini juga merupakan bagian yang sangat penting bagi kesiapan seluruh aparat kewilayahan dalam menjalankan fungsi pembinaan teritorial sekaligus sebagai fungsi utama di TNI AD.
“Ada beberapa penekanan kepada para peserta untuk dijadikan pedoman dalam bertugas. Diantaranya, meningkatkan kemampuan dan pelihara kesiapan sebagai aparat kewilayahan serta mantapkan kemampuan teritorial. Meningkatkan kemampuan pemberian laporan kepada Komando atas. Serta mempelajari kembali materi-materi lima kemampuan teritorial, sikap teritorial dan metode pembinaan teritorial,” sebutnya.
**(DANAR SP)
