▪︎Euforia dan Tangis Suporter di Drama Pinalti Semifinal
▪︎LAMONGAN-POSMONEWS.COM,-
Fakta kekuatan yang berimbang empat tim yang masuk di laga Semifinal sepak bola Liga Santri PSSI 2022 Wilayah Kodim 0812/ Lamongan membuat 2 pertandingan untuk meretas jalan ke final itu harus diakhiri dengan adu tendangan pinalti, Kamis (7/7/2022).
Di babak semi final yang mempertemukan 4 tim terbaik yakni PP. Roudlotul Qur’an, Tlogoanyar (Kec. Lamongan Kota) melawan PP. Wahid Hasyim, Glagah, (Kec. Glagah) dan PP. Nurul Huda, Sumberwudi (Kec. Karanggeneng) versus PP Darussalam, Bulubrangsi (Kec. Laren) harus diakhiri dengan adu tendangan pinalti setelah pertandingan 2 x 45 menit skor tetap imbang, 0-0.
Dari pantauan posmonews. com, di pertandingan semifinal ini dihadiri oleh Dandim 0812/ Lamongan Letkol Kav Endi Siswanto Yusuf, dan
Kasdim 0812/ Lamongan Mayor Arh GN. Putu Ardhana, S.S serta seluruh Danramil jajaran Kodim 0812. Tampak juga Kapolsek Deket yang ikut menonton di area tenda kehormatan.
Dari arena pertandingan, yang diramaikan supporter tim santri Ponpes Wahid Hasyim, Nurul Huda dan Darussalam ini empat kesebelasan semifinalis Liga Santri PSSI 2022 Wilayah Kodim 0812 Lamongan memang memiliki kekuatan merata sehingga permainan diwarnai saling serang, tapi selalu kandas di area tengah atau barisan belakang lawan.
Seperti pertandingan pertama, antara tim PP. Roudlotul Qur’an vs PP. Wahid Hasyim. Hingga peluit akhir wasit Okviansyah skor tetap imbang 0-0 dan harus dilakukan adu tendangan pinalti.
Dari lima orang penendang pinalti, Tim PP. Roudlotul Quran, 3 masuk, 2 gagal. Sedangkan dari PP. Wahid Hasyim, hanya 2 masuk dan 3 gagal. Skor akhir 3-2 (0-0) untuk kemenangan PP Roudlotul Quran, Tlogoanyar.
Hal yang sama juga terjadi di pertandingan semifinal kedua, PP. Nurul Huda, Sumberwudi mendapat perlawanan sepadan dari PP. Darussalam, Bulubrangsi. Pertandingan berlangsung alot dan saling jual beli serangan, namun para striker kedua tim selalu gagal dalam penyelesaian akhir.
Solidnya lini belakang kedua kesebelasan juga menjadi faktor peluang lawan untuk mencetak gol sangat minim. Hingga peluit akhir pertandingan, skor tetap imbang 0-0. Lagi-lagi pertandingan harus ditentukan dengan adu pinalti.
Sempat di atas angin saat tendangan pinalti pertama, pemain nomor punggung 33 Tim Ponpes Darussalam gagal, namun justru akhirnya berakhir nelangsa setelah penendang ke 2, dan ke 5 dari PP. Nurul Huda gagal mengeksekusi pinalti.
Justru algojo tim PP. Darussalam bisa membalik keadaan setelah keempatnya berhasil menjaringkan bola ke gawang lawan. Skor akhir 3-4 (0-0) untuk keunggulan Tim PP. Darussalam Bulubrangsi.
Pasca pertandingan pelatih Tim PP. Darussalam, Lutfian mengatakan anak tidak ada persiapan khusus untuk eksekutor pinalti. Ia menekankan bermain enjoy, sesuai dengan skema, strateginya, dan pressing lawan.
“Semua pemain yang saya bawa di turnamen ini tidak ada itu disebut bintang, semua sama, merata dan pemain inti, bisa kita turunkan. Alhamdulillah dengan motivasi dan semangat mereka bisa menapak ke final.
Sedangkan untuk target di final, kita tidak memikir itu jadi beban. Main sportif, enjoy, dan lepas saja. Tentang hasil itu bisa kita lihat peluang di lapangan pertandingan,” katanya.
Jadi, ayo kita tonton Final Liga Santri PSSI 2022 wilayah Kodim 0812/ Lamongan ini besok, Senin (11/7/2022) Kick off Pukul 15.00 WIB di Stadion Surajaya.
Namun sebelumnya juga akan digelar pertandingan memperebutkan Juara III, antara Tim PP. Wahid Hasyim, Glagah versus PP. Nurul Huda, Sumberwudi (kick off Pukul 13.00 WIB).
Dan kabar menggembirakan untuk pecinta bola dan suporter tim, dari semua pertandingan ini juga disiarkan secara langsung melalui kanal YouTube Kodim 0812 / Lamongan. Selamat mendukung tim jagoan kalian dengan sportifitas.**(DANAR SP)
