Dekat Ibu Kota, Jalan seperti Neraka, Warga Tebar Ikan

185 dibaca

▪︎JABAR-POSMONEWS.COM,-
Setiap hari warga Padasuka, Cibinong, Cianjur, Jawa Barat, menghela nafas banjang. Sudah bosan berpuluh tahun melintasi ‘jalan neraka’ yang menyiksa, tak tersentuh pembangunan.

Kondisi jalan berbatu dan sebagian lagi berlumpur sehingga menyulitkan dan berbahaya bagi kendaraan roda dua dan empat melintas.

Pemerintah provinsi Jabar sejak 2014 sempat menjanjikan pembangunan Jalur Tengah Selatan (JTS) tapi tak kunjung datang realisasinya sampai kini.
Kawasan ini lokasinya hanya 70 km dari pusat kota Bandung dan 200 km dari ibu kota negara, Jakarta.

Sebagai bentuk ‘jeritan’ aspirasi, mereka menanam pohon dan menebar ikan hidup di tengah jalan yang banyak penuh kubangan. Aksi memancing ikan pun di tengah jalan berkubang dilakukan sebagai bentuk sindiran agar negara hadir lewat pembangunan jalan provinsi yang melintasi desa Padasuka.

Pihak Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Provinsi Jabar pernah mengungkapkan studi kelayakan jalur ini sudah dilaksanakan pada 2014 atau sudah 7 tahun lalu.

Amdal sudah terbit pada 2016, desain awal diluncurkan pada 2019, kemudian menuju Detail Engineering Design dan Dokumen Lingkungan 2022.

Pemprov Jabar sedang membuat dokumen lingkungan dan persiapan skema pembiayaan proyek ini karena uang APBD Jabar terbatas untuk bangun JTS.

Dari perpres itu nilai investasi yang dibutuhkan untuk pembangunan JTS segmen barat yang melewati kabupaten Sukabumi, Cianjur dan Bandung mencapai Rp 931 miliar yang bersumber dari APBN dan APBD.

Sementara pembangunan JTS segmen timur yang melewati kabupaten Bandung, Garut, Tasikmalaya, Pangandaran dan Ciamis mencapai Rp 1,74 triliun yang bersumber dari dana APBN dan APBD.

Artinya total dana yang dibutuhkan untuk proyek ini sampai tuntas adalah hampir Rp 2,6 triliun.
**(aris/mnc)