Mendekati akhir tahun 2019, tentu volume kendaraan dan jumlah penumpang kendaraan umum meningkat. Bahkan di akhir tahun ini jumlahnya meningkat 7 sampai 10% dari tahun lalu.
Melonjaknya jumlah penumpang, lantaran pada saat perayaan Natal dan Tahun baru (Nataru) bersamaan dengan masa cuti bersama para Aparatur Sipil Negara (ASN) dan libur sekolah. Yang cenderung dipakai masyarakat untuk melakukan perjalanan.
Untuk itu, Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) akan menambah jumlah angkutan umum, baik darat, laut maupun udara guna mengantisipasi lonjakan penumpang tersebut.
“Pak Menteri Perhubungan sudah mengadakan rapat koordinasi dengan seluruh kepala dinas perhubungan pemerintah provinsi di Indonesia, dengan para operator-operator penyelenggara transportasi moda laut, kemudian udara dan lain sebagainya. Intinya bahwa diperkirakan adanya kurang lebih 7 sampai 10 persen yang harus yang kita siapkan untuk penumpang,” kata Kepala Perhubungan (KaDinasdishub) Pemprov Jatim, Fattah Jasin.
Fattah Jasin menuturkan dengan kesiapan ini, selama libur Nataru pemprov Jatim akan menyediakan 5900 unit bis, 750 rangkaian kereta api dan 48 kapal serta 52 penyeberangan yang di dalam setahun ini ada penurunan di pesawat.
“Saya berharap kondisi transportasi pada masa libur akhir tahun 2019 akan berjalan lancar. Insya Allah selama pelaksanaan natal dan tahun baru tidak akan ada masalah,” tegasnya. Haris
