▪︎MALANG-POSMONEWS.COM,-
Menteri Perdagangan (Mendag), Zulkifli Hasan, memberikan dorongan bagi produk UMKM di Kota Malang untuk masuk ke ritel modern.
Hal itu disampaikan Mendag saat menghadiri acara yang digelar Dinas Pasar Kota Malang, Jumat (28/10/2022).
“Jadi semakin banyak produk UMKM yang masuk ke ritel modern akan memperkuat ekonomi di Indonesia,” jelasnya.
“Kami berharap ritel modern dapat menampung produk UMKM, Ini potensi dan peluang kita untuk memperkenalkan produk asli Indonesia,” ucap pria yang biasa dipanggil Zulhas.
Dalam kesempatan ini Zulhas juga berharap agar setiap kota dan kabupaten harus mendukung perkembangan UMKM.
“Seperti di Malang. Kalau mau beli sambal, ya harus asli produk Malang, bukan dari daerah lain. Jangan sampai kita beli sambal di Malang tapi bukan produk sini,” lanjutnya.
Lebih lanjut dirinya mengungkapkan jika, saat ini UMKM Indonesia mulai menyerbu pasar internasional. Bahkan, beberapa produk UMKM sudah menyerbu pasar Asean, dan Asia Selatan, seperti India, Bangladesh, dan Pakistan.
“Jadi ancaman Resesi ini harusnya menjadi peluang untuk menawarkan produk kita ke seluruh dunia,” lanjutnya saat di doorstop.
Selanjutnya Zulhas dalam kesempatan ini mengajak setiap daerah memberi pelatihan dan pendampingan kepada UMKM di sektor digital, seperti marketplace.
“Saat ini untuk nilai transaksi e-commerce Indonesia mencapai Rp 401 triliun pada 2021, dan ini sangat luar biasa,” ucapnya sambil berjalan meninggalkan lokasi.
Sementara itu dalam kesempatan yang sama Wali Kota Malang, Sutiaji, menyampaikan geliat UMKM di Kota Malang sangat luar biasa.
Menurutnya, makanan siap saji yang berbasis e-commerce laris manis di pasaran selama pandemi Covid-19.
“Penurunan ekonomi dulu itu bukan karena krisis ekonomi, tapi karena permintaan dan produsennya belum bisa bertemu,” pungkasnya.
Sebelumnya acara bertajuk kemitraan pemasaran UMKM dengan ritel modern dan marketplace di Kota Malang, digelar atas kerjasama Kementerian Perdagangan dan Dinas Pasar Kota Malang.
▪︎[TANTO/AHM]
