Ketua DPRD Kabupaten Malang, Didik Gatot Subroto, akhirnya menghadiri acara Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang), di Kecamatan Lawang. Selama pelaksanaan Musrenbang baru kali ini dihadiri DPRD.
Kepala Bapeda Kabupaten Malang, Ir. Tomi Herawanto, MP, dalam penjelasannya di Kecamatan Lawang, mengungkapkan bahwa tiga program yang wajib disingkronkan, pengentasan kemiskinan, pariwisata dan daya dukung lingkungan.
Lebih jauh dijelaskan dalam upaya penyinkronkan dokumen program kerja antara Pemerintah Kabupaten Malang dan Pemerintah Desa.”Kegagalan dan keberhasilan tidak bisa ditentukan sepihak, tetapi harus melibatkan seluruh aspek yang ada. Bersama-sama sesuai tugas masing-masing,” paparnya.
Menurutnya, persoalan lain di tingkat desa mengenai masih saja ada di desa yang mengusulkan program.”Campur baurnya usulan kegiatan Musrenbang kecamatan dari desa yang kewenangannya ada di desa,” tegas Tomi.
Semua itu, lanjut Tomi, masih diusulkan ke kabupaten sehingga dalam masuk sistem langsung terhapus, ini kan sayang harusnya dapat program dengan anggaran daerah.
Partisipasi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) hadir dalam acara Musrenbang kecamatan sangatlah penting karena proses perencanaan pembangunan akan dapat dilihat secara langsung lewat internet digital 4.0 terbuka.
Diharapkan semua OPD dapat memasukkan pada program melalui aplikasi e-Musrenbang. Semua anggota DPRD faham tentang itu dan dapat mengawalnya sehingga padu dengan massa RESESnya.
Ketua DPRD Kabupaten Malang, Didik Gatot Subroto, mendukung langkah Bapeda Kabupaten Malang, Ir. Tomi Herawanto MP.”Saya juga minta maaf atas ketidakhadiran anggota di Musrenbang kecamatan, karena saya pernah menjadi kepala desa,” tandasnya.
Sedangkan Camat Lawang, Mumuk Hadi Prawoto, menjelaskan di Lawang ada 10 desa dan 2 kelurahan semua hadir termasuk kepala sekolah, Puskesmas dan undangan lainnya. (Alamsyah/Pri)
