Tangkal Tuyul dengan Piranti Gaib Pasir Makam Bertuah

452 dibaca

▪︎Heboh Pesugihan Tuyul di Lamongan Kota (2)

▪︎LAMONGAN – POSMONEWS.COM,-
Masih menyoal kehebohan yang berhubungan adanya praktik mistik pesugihan tuyul di Lamongan kota ini sebenarnya juga dialami oleh warga di wilayah pedesaan.

Salah satunya yang sedang ramai dibicarakan terkait pesugihan tuyul itu juga terjadi di Desa Pomaham Janggan, di wilayah kecamatan Turi.

Beberapa waktu berselang warga di desa ini resah dan geram karena uangnya sering hilang. Dan diyakini karena dicuri oleh ingon-ingon seseorang oknum yang menjalani ritual pesugihan tuyul.

Hasil deteksi spiritual Gus Nur Cholis, Pemangku Padepokan Ilmu Hikmah Nur Langit, Desa Keset, Lamongan membenarkan praktik gaib ini memang ada. Seseorang yang mempunyai perjanjian pesugihan dan di jaman yang matrealistis hedonisme ini semakin banyak orang gelap mata hatinya sehingga nekat ingin kaya raya dengan cara instan.

“Benar untuk di wilayah kota yang baru terjadi itu memang ada, namun hal ini pun sudah lama termasuk beberapa daerah di kecamatan Kalitengah (Pomahan Janggan, red), Turi lan Tikung,” tuturnya.

Lebih lanjut Gus Nur melihat dari mata batinnya, terhadap kehebohan warga Lamongan terhadap pesugihan tuyul itu, bahwa melihat fenomena di berita tersebut sebenarnya beberapa warga tentu ada yg curiga serta ada yang mempunyai feling petunjuk tersangka (pelaku pesugihan, red) adalah orang situ juga.

“Jadi spanduk tersebut sebenarnya sebagai gerakan kritikan terang-terangan alias warning bagi pemilik biar tidak membiarkan paliharaannya ngawur mencuri tetangga sendiri,” sambung Spiritualis yang juga ahli tosan aji, keris, dan benda pusaka ini.

Lalu bagaimana solusinya untuk menangkal tuyul itu? Gus Nur Cholis memberi tips khusus untuk hal tersebut. Cara paling mudah yakni ambil (tangkal/ tangkap, red) kalau itu sudah meresahkan hampir 50% warga penduduk.

Bahkan dari Timnya atau dari anggota Padepokan akan siap membantu warga untuk melakukan ritual pemagaran gaib, bahkan penangkapan tuyul yang merupakan piaraan pelaku pesugihan di wilayah-wilayah yang kini sedang dilanda musibah karena ulah makhluk gaib hitam itu.

“Tips supranaturalnya, ambil pasir di Makom Mbah Tundung Musuh pangeran Gagar Manik Tuban, dan ditawasuli, selanjutnya terus disebar di pintu masuk desa dan keluar desa atau jalan-jalan utama, maka insya Allah kalau memang benar di desa tersebut ada yang memelihara tuyul maka biasanya seketika akan sakit tuan pemiliknya setelah tuyulnya berkeliaran di sekitar wilayah tersebut.

Selanjutnya, mengadakan doa bersama membuat tumpeng dan ayam ingkung mengundang ustadz atau kyai berkompeten biar segera ketangkep tuyulnya,” tegas Gus Nur. (bersambung).▪︎[DANAR/ARIFIN]