“Nakes izin ke Panglima TNI ingin jadi tentara AL.” (instagram)
Sebuah video yang memperlihatkan aksi seorang perawat yang secara spontan menyampaikan niatnya ke Panglima TNI Hadi Tjahjanto untuk menjadi seorang tentara viral di media sosial.
Dalam video yang diunggah oleh akun Instagram @puspentni, Kamis (19/8/2021) tampak seorang wanita berbaju putih tiba-tiba memohon izin untuk bertanya pada Panglima TNI.
Wanita tersebut mengutarakan niatnya untuk bergabung ke TNI Angkatan Laut.
“Izin bapak, boleh bertanya? Saya minta restu ingin daftar Bintara,” ujar wanita tersebut.
Saat mendengar ucapan wanita tersebut, Panglima TNI langsung menanggapi dengan antusias. Ia bahkan menyebut bahwa wanita yang berprofesi sebagai perawat itu sudah diterima di TNI Angkatan Laut.
“Angkatan Laut? Oh udah, kemarin Kasal sudah saya sampaikan, diterima sudah. Bintara Angkatan Laut dari apa? Perawat kan?” tanya Panglima TNI Hadi Tjahjanto.
“Oke, kemarin Kasal sudah sampaikan beberapa relawan di sini diterima bintara Angkatan Laut,” lanjutnya.
Momen tersebut terjadi saat Panglima TNI, Hadi Tjahjanto, bersama Kapolri, Listyo Sigit, sedang meninjau RSDC Wisma Atlet kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (17/8/2021).
Mendengar keterangan dari Panglima TNI bahwa beberapa relawan di Wisma Atlet akan diterima di Bintara Angkatan Laut, semua orang yang ada di lokasi lantas memberikan tepuk tangan meriah.
Begitu pula dengan perawat yang sempat meminta restu pada Panglima TNI untuk jadi tentara, ia langsung menunduk dan menyampaikan terima kasih.
Para warganet yang melihat video tersebut pun menuliskan beragam komentar. Sebagian besar dari mereka mengaku salut terhadap perawat tersebut dan juga Panglima TNI Hadi Tjahjanto.
“Mantaappp…. salute, TNI Josss, sehat selalu panglima, sehat selalu buat semua nakes… God bless us,” komentar salah seorang warganet.
“Alhamdulillah. Terima kasih Bapak Panglima. Terima kasih TNI,” sahut warganet lain.
“MasyaAllah. Terharu, bangga. Dan siapa yang nggak pengen. Saya pun pengen min mohon doa restunya,” tulis salah seorang warganet.
“Terima kasih Jenderal, tidak perlu diragukan lagi kesetiaan orang-orang seperti ini,” sahut warganet lain.**(suara)
