MALANG-POSMONEWS.COM,-
Tak ada angin tak ada hujan, tiba-tiba perangkat Desa Pakisaji, Kabupaten Malang, Jatim, melabrak mak-emak tanpa Sebab.
Seorang ibu tiba-tiba didatangi perangkat desa di rumahnya pada Senin (24/5/21) sekitar pukul 10.30.
Siti H, setelah menjemput anaknya dari sekolah. Dia terkejut karena dari pintu rumahnya terdengar ketukan pintu. Setelah dibuka, lelaki itu mengenalkan dirinya kepada Siti H.
Lelaki itu mengatakan kalau perangkat Desa Pakisaji, Edy Sugianto. Tak lama kemudian dia membuka maskernya. Setelah dipersilahkan masuk tanpa permisi dia langsung menyalakan rokok sambil mengangkat kakinya dan mengatakan bahwa suami Siti H akan dilaporkan polisi.
Mendengar ucapan Edy Sugianto yang ingin melaporkan suaminya, Siti H kaget dan anak-anaknya pada ketakutan karena dia memakai seragam aparat desa. Karena Siti H, merasa tidak kenal dan suaminya tidak ada cerita apapun.
Sepulang suaminya kerja sore hari, ibu-ibu itu cerita pada suaminya kalo dicari sama perangkat desa tersebut. Lantas suami Siti H, mencoba mencari perangkat desa itu. Namun, sampai berita ini diturunkan untuk mengkonfirmasi terkait kejadian itu, suami Siti H, tidak menemukan Edy.
Siti H, rencananya besok akan membuat laporan resmi ke Polres Kabupaten Malang.”Saya ingin kejelasan, apa yang diinginkan Edy,” ujar Siti H.
Menurut Mujiati, SH. salah seorang pengacara di Malang, mengungkapkan bahwa apa yang dilakukan aparat Desa Pakusaji jelas-jelas tidak dapat dibenarkan.
“Apa lagi ada anak-anak di bawah umur berada di rumah tersebut. Itu menimbulkan traumatis yang bisa berakibat fatal. Perangkat desa tersebut perlu diberikan sangksi. Masak perangkat tidak beretika sama sekali apa lagi mengancam segala,” katanya.**(Ahmad/Agus)
