Paska pipa bocor ke-4 kali PD Tugu Tirta Kota Malang, Jatim, dan bocor kembali malam kemarin, berdampak pada 30.000 pelanggan. Bahkan 10.000 pelanggan kesulitan air bersih karena lokasi dan medan sulit dijangkau.
Pihak PD Tugu Tirta (PDAM) Kota Malang, memasang pompa di BTU (Bulan Terang Utama) Madyopuro Kedungkandang, agar krisis air dapat teratasi secara darurat. “Dalam dua hari kedepan selesai dan para pelanggan dapat terpenuhi biarpun kurang normal,” ungkap Dirut M. Nur Mukhlas, Spd. MSi.
Sudah empat kali PD Tugu Tirta airnya mampet dan menjadi 11 hari krisis air, jaminan air dalam waktu dekat akan teratasi. “Dan tadi pihak PD Tugu Tirta memasang pompa dengan kapasitas 10 liter/detik,” papar Nur Mukhlas, sambil menunjuk para pekerja yang sedang memperbaiki pipa yang jebol.
Menutnya pihak PDAM untuk mengatasi krisis air bersih ini menggunakan tandon-tandon utama.”Air nanti bisa digunakan sementara sambil menunggu perbaikan pipa yang sempat pecah 4 kali,” tandasnya.
Untuk mensuplai air bersih ke pelanggan, pihak PDAM menggunakan 23 mobil tangki.”Memang dirasa kurang dengan adanya 23 mobil tangki yang sekarang ikut mensuplai air untuk pelanggan. Terminal air sudah ada di Surabaya tinggal bawa ke Malang sambil diurus administrasinya dan dua hari kedepan bisa selesai,” ungkap Dirut Tugu Tirta, M. Nur Mukhlas.(Alamsyah)
