Mengenal Pendopo Si Panji Banyumas

1,748 dibaca

 

Pendopo ini terletak di Jl. Kabupaten, Sokanegara, Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Pendopo Si Panji memiliki kisah yang tua, dan sangat erat dengan sejarah Banyumas sendiri. Pendopo Si Panji Purwokerto ini sebelumnya merupakan pendopo Kabupaten Banyumas yang berada di Kota Banyumas, sekitar 16,4 km arah ke Tenggara dari lokasinya yang sekarang.

Sejarah Pendopo Si Panji
Pendopo Si Panji dibangun pada 1706 oleh putra Adipati Tumenggung Yudanegara I (Mertayuda II) yg bernama Rade Bagus Mali alias Tumenggung Yudanegara II, Bupati Banyumas ke-7 (1707 – 1743), setelah memindahkan pusat pemerintahan dari Kejawar ke Banyumas. Nama Si Panji untuk mengenang puteranya, Panji Gandasubrata (Bagus Kunthing), yang tinggal sejak kecil di Keraton Kartasura bersama neneknya, Raden Ayu Bendar.

Pemindahan Pendopo Si Panji
Pendopo Si Panji dipindahkan pada jaman Adipati Aryo Sujiman Gandasubrata, Bupati Banyumas ke-20 (1933 – 1950), menyusul dihapusnya Kabupaten Purwokerto oleh Belanda pada 1 Januari 1936. Pemindahan dilakukan karena Purwokerto dipilih sebagai Ibukota Kabupaten Banyumas. Pendopo Si Panji diresmikan penggunaannya di Purwokerto pada 7 Januari 1937. Purwokerto dipilih menjadi Ibukota lantaran letaknya strategis dan ada jalur kereta api.

Pada 1816 Kabupaten Banyumas pecah menjadi Banyumas Kasepuhan di Banyumas (R. Adipati Cokronegara) dan Banyumas Kanoman (R.T. Martadiredja) di Patikraja. Ketika RT Martadiredja wafat, ia digantikan oleh puteranya, Adipati Martadiredja II yang memindahkan Ibukota dari Patikraja ke Ajibarang (1831 – 1832), dan ke Purwokerto pada 1832.

Karakteristik Pendopo Si Panji

Susunan deretan kayu pada langit-langit atap tampak tersusun konsentris sangat rapi. Ornamen suluran dan bunga berwarna keemasan pada gelagar Utara dan Selatan soko guru, serta pada puncak keempat soko guru juga dikerjakan dengan halus dan rapi. Pada pilar di sisi Utara menempel hiasan kepala Rusa mengapit Garuda Pancasila.

Kentongan dengan ornamen keemasan berada pada sisi Timur Pendopo Si Panji, dan seperangkat gamelan ada di sisi Barat. Sokoguru di sisi Barat kabarnya berasal dari hutan wingit di hulu Sungai Serayu, sehingga ada yang mempercayainya memiliki ‘isi’ dan karenanya dikeramatkan. Perbaikan Pendopo Si Panji pernah dilakukan pada 2008.

Husnu Mufid