Launching Lembaga Pelatihan Kerja Sultan Agung Tebuireng

31 dibaca

▪︎ JOMBANG – POSMONEWS.com,-
Pemerintah Kabupaten Jombang mendukung penuh pemberdayaan sumber daya manusia yang unggul di Kabupaten Jombang, Sabtu (20/12/2025).

Bupati Jombang, Warsubi S.H., M.Si., didampingi Wakil Bupati Jombang Salmanudin, S.Ag., M.Pd., menghadiri Launching Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Sultan Agung Tebuireng Jombang di Halaman SMK Sultan Agung 1 Tebuireng.

Kegiatan ini turut dihadiri Ketua Dewan Pembina Yayasan Sultan Agung Prof A. Halim Iskandar,  M.Pd., Ketua DPRD Jombang Hadi Atmaji, S.Ag., Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Jombang Isawan Nanang Risdiyanto S.Hut., M.Si., Ketua Yayasan Sultan Agung Tebuireng, Drs. Zaenal Arifin Hasan, M.Mpd., Perwakilan LPK Horenso Indonesia, Ketua LPK Sultan Agung Tebuireng Aris Fathoni, M.Pdl., serta segenap peserta magang beserta wali murid.

LPK Sultan Agung Tebuireng Jombang bekerjasama dengan LPK Horenso Indonesia memberangkatkan peserta magang ke Jepang. Total 26 peserta magang dari LPK Sultan Agung Tebuireng Jombang telah lolos seleksi untuk kemudian belajar keterampilan bekerja di Jepang.

Langkah LPK Sultan Agung Tebuireng Jombang ini tentunya mendapat apresiasi dari Pemerintah Kabupaten Jombang.

“Kehadiran LPK ini kami pandang sebagai mitra strategis pemerintah daerah dalam menjawab persoalan ketenagakerjaan, khususnya dalam menyiapkan tenaga kerja terampil, meningkatkan kesempatan kerja, serta mendorong lahirnya wirausaha-wirausaha baru, ” jelas Bupati Jombang Warsubi.

Bupati Jombang menaruh harap kepada LPK Sultan Agung Tebuireng agar mengembangkan program-program pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan dunia usaha dan dunia industri, sehingga lulusan LPK benar-benar memiliki kompetensi yang relevan dan terserap di pasar kerja. Sebab tantangan pembangunan ke depan semakin kompleks, khususnya dalam menghadapi dinamika ketenagakerjaan, perkembangan teknologi, serta tuntutan dunia usaha dan dunia industri yang terus berkembang dan terus berubah.

“Peningkatan kualitas sumber daya manusia menjadi kunci utama dalam mewujudkan Jombang yang maju dan sejahtera untuk semua,” tegas Bupati Jombang Warsubi.

Sebagaimana kita ketahui, Jombang memiliki potensi sumber daya manusia yang besar, khususnya dari kalangan generasi muda dan santri. Bupati Jombang berharap, melalui LPK Sultan Agung Tebuireng, potensi ini dapat dikembangkan sehingga lahir generasi yang tidak hanya unggul secara keterampilan, tetapi juga memiliki mental mandiri, jiwa kewirausahaan, serta semangat untuk berkontribusi bagi kemajuan bangsa dan negara.

Bupati Jombang mendorong terbangunnya kerja sama yang erat antara LPK, pemerintah daerah, pemerintah pusat, dunia usaha dan dunia industri, serta seluruh pemangku kepentingan lainnya agar pelatihan yang diberikan benar-benar berdampak, berkelanjutan, dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.

“Kami meyakini bahwa dengan dukungan kebijakan, fasilitasi, dan pendampingan dari pemerintah pusat, lembaga pelatihan kerja LPK Sultan Agung Tebuireng dapat berkembang lebih pesat, memperluas jangkauan pelatihan, serta berkontribusi dalam menurunkan angka pengangguran dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, ” jelas Bupati Jombang Warsubi.

Lebih lanjut Ketua Dewan Pembina Yayasan Sultan Agung Prof A. Halim Iskandar,  M.Pd., memotivasi para peserta magang dan wali murid agar berani melangkah maju untuk belajar ke Jepang.

“Saya sangat mendukung sekali program ini dan berharap kita bisa berkolaborasi untuk mensukseskan program-program yang sudah dirancang oleh LPK Sultan Agung Tebuireng. Oleh karena itulah  hari ini kita launching LPK Sultan Agung Tebuireng sekaligus launching untuk pemberangkatan pelatihan magang ke Jepang yang didampingi oleh LPK Horenso. Dan nanti terus kita berkolaborasi, dan tentu kedepan akan banyak sekali ruang-ruang gerak yang bisa kita akses supaya masyarakat Jombang ini semakin terbuka wawasannya,”  jelas Halim Iskandar.

Acara launching ditandai dengan pemotongan pita menandai pengesahan ruang kelas LPK Sultan Agung Tebuireng. Sebagai wujud rasa syukur dan doa keselamatan, dilaksanakan pula prosesi potong tumpeng di dalam ruang kelas.▪︎ (AHM)