Dampak Erupsi Gunung Semeru Akses Lumajang-Malang Ditutup

240 dibaca

▪︎LUMAJANG – POSMONEWS.com,-
Gunung Semeru erupsi. Akses jalan dari Kabupaten Malang menuju Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, ditutup sementara. Polisi menerapkan rekayasa lalu lintas imbas  erupsi tersebut.

“Untuk dari (arah) Lumajang sudah ditutup sementara dari polsek setempat dan dari sisi Kabupaten Malang sudah kami informasikan untuk mengikuti ditutup sementara sampai kondisi aman,” kata Kasat Lantas Polres Malang, AKBP Muhammad Alif Chelvin Arliska.

Chelvin mengatakan akses jalan Ampelgading juga telah ditutup. Polisi mengimbau pengendara dari arah Malang yang akan menuju Lumajang menggunakan jalur alternatif. Dia menyebutkan penutupan jalan itu akan bersifat situasional menunggu kondisi terkini dari Gunung Erupsi.

Akses jalan dari Kabupaten Lumajang menuju Kabupaten Malang maupun sebaliknya ditutup total. Penutupan itu merupakan dampak dari erupsi Gunung Semeru yang terjadi, Rabu (19/11) sore WIB.

Penutupan jalur terjadi di kawasan Piket Nol, Ranupani Senduro Curah Kobo’an dan Supiturang. Hal itu karena adanya potensi banjir lahar dingin Semeru dan adanya potensi longsor di jalur-jalur tersebut.

“Masih ditutup untuk saat ini dari jam 18.00 WIB,” kata Kapolres Lumajang, AKBP Alex Sandy Siregar saat dikonfirmasi, Rabu (19/11) malam WIB.

Dengan adanya penutupan akses Lumajang menuju Malang, Alex pun mengimbau pengendara agar melalui jalur Kabupaten Probolinggo.

“Bagi pengendara menuju Malang dari Lumajang melalui jalur piket nol atau Pronojiwo dan Sendiri Diimabu untuj beralih menggunakan jalur Kabupaten Probolinggo,” ujarnya.

Gunung Semeru mengalami erupsi dan luncuran awan sejauh 14 kilometer, Rabu (19/11), hingga membuat ratusan warga setempat mengungsi.

Pendakian Gunung Semeru hingga Ranu Kumbolo di perbatasan Kabupaten Lumajang dan Malang, Jawa Timur, juga dinyatakan ditutup total menyusul erupsi tersebut.

Kini Gunung Semeru telah berstatus awas. Namun, Satriyo menyebut luncuran awan panas masih berlangsung, dengan amplitudo maksimum 40 mm dengan jarak luncur lebih dari 14 kilometer.

Sementara secara visual kondisi cuaca di sekitar Semeru teramati berawan dan gelap. Saat ini, akses di Jembatan Gladak Perak ditutup.▪︎[AHM]