Kapolda Jatim: Kerusuhan Kanjuruhan Malang Murni Penonton Kecewa

170 dibaca

▪︎SURABAYA-POSMONEWS.COM,-
Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Nico Afinta, menegaskan kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang, saat Arema menjamu Persebaya, Sabtu (1/10), gegara penonton Arema kecewa timnya kalah.

“Penyebab kerusuhan murni akibat pendukung Arema kecewa timnya kalah,” tandas Nico.

Ditambahkan Nico, sebenarnya hingga pertandingan berakhir (atas kemenangan Persebaya, red), kondisi aman terkedali.

Namun patut disayangkan, beberapa saat kemudian, dari sekitar 40 ribu penonton yg hadir (tanpa pendukung Persebaya), sekitar 3.000 diantaranya berhamburan turun ke lapangan.

“Untuk menghalau massa, berbagai himbauan dan hadangan sudah dilakukan, namun tak dihiraukan. Untuk selanjutnya petugas melepaskan gas air mata,” tukas Nico.

Kemungkinan untuk menghindari gas air mata itulah, imbuh Nico, massa kemudian berhamburan menuju satu titik yaitu pintu keluar stadion.

“Nah disitulah terjadi penumpukan massa. Desak-desakan terjadi yang menyebabkan jatuhnya banyak korban.

“Tercatat sebanyak 127 orang 2 diantaranya anggota polisi. Rinciannya 35 meninggal ditempat, selebihnya di rumah sakit,” tutur Nico.

Nico sejatinya sangat menyayangkan tragedi itu. Oleh karenanya baik secara pribadi maupun institusi, dirinya turut berbela sungkawa.

“Sesungguhnya kami sudah berusaha saksimal kemampuan, termasuk melakukan koordinasi dengan berbagai pihak, jauh sebelum pertandingan. Tapi apa boleh buat. Semoga ini tidak terjadi lagi,” harap Nico. **(hayan chandra)