Hujan Disertai Angin Porandakan Wilayah Malang

302 dibaca

MALANG-POSMONEWS.COM,-
Hujan disertai angin kencang memporak-porandakan Kabupaten Malang. Akibatnya, sedikitnya 6 enam pohon tumbang di wilayah Bangsri, Kelurahan Ardirejo, Kecamatan Kepanjen menimpa sebuah rumah.

Peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu (19/2/2022) siang saat hujan di sertai angin kencang pohon trembesi cukup besar tumbang menimpa PKL dan rumah warga.

Lokasi tumbangnya pohon tersebut tepatnya di perbatasan Ardirejo dan wilayah Penarukan Kecamatan Kepanjen, Malang.

Tumbangnya pohon tersebut membuat lalu lintas menjadi tersendat hanya motor saja yang bisa lewat. Sebab, posisi pohon tumbang itu melintang di tengah jalan, sampai akarnya ikut terangkat.

Potongan pohon yang tumbang tersebut juga menimpa sebuah rumah dan sebuah kios PKL atapnya juga berterbangan. Beruntungnya, bagian rumah dan kios yang tertimpa hanya di bagian sisi samping. Sementara untuk kerugian materiil yang diakibatkan peristiwa itu juga masih belum terinventarisir.

Warga yang hendak melintas dari arah selatan diarahkan untuk berbelok ke arah barat, dan memutar melewati Jl. Adi Wijaya. Sebab petugas BPBD, relawan dan sejumlah warga juga sedang dalam proses evakuasi. Begitu juga kendaraan yang melintas dari arah barat menuju ke utara yang juga harus dialihkan untuk berbelok ke arah selatan menuju wilayah Penarukan.

“Di sepanjang jalan di Penarukan ini saja tadi informasinya ada sekitar 6 titik pohon yang tumbang,” ujar salah seorang petugas BPBD yang sedang melakukan evakuasi pohon tumbang di Penarukan dekat lapangan Penarukan sampai timpa rumah warga dan PKL tersebut.

Sebagai informasi, selain di wilayah tersebut, peristiwa serupa juga dilaporkan terjadi di beberapa titik Kecamatan Kepanjen. Titik tersebut yakni di Jl. Ir. Soekarno atau jalur lingkar barat (Jalibar), Jl Sudirman tepatnya di depan Mapolres Malang, di depan Pasar Kepanjen dan wilayah Penarukan.

Peristiwa tersebut terjadi akibat hujan deras yang turun disertai dengan angin kencang. Hujan turun sekitar pukul 12.40 WIB, setelah duhur.. Berselang sekitar 15 menit, hujan semakin deras dan angin juga semakin kencang.
**(ade/kur)