Ronggohadi Pers Award 2021 Jadi Puncak HPN ke-75

180 dibaca

Peringatan Hari Pers Nasional (HPN), Selasa (9/2/2021) kemarin bersambut di berbagai daerah di tanah air. Termasuk PWI Lamongan yang menggelar puncak HPN 2021 dengan acara Tasyakuran dan pemberian penghargaan pada sejumlah tokoh, Rabu (10/2/2021) di Aula Gajah Mada Gedung Pemkab Lamongan Lt. 7.

Acara seremonial puncak HPN 2021 ini juga menunjukkan sinergi kolaborasi antara Pemkab dan PWI Lamongan yang berkesinambungan. Lewat Ketuanya, Bachtiar Febrianto, PWI Lamongan akhirnya memberikan Anugerah Ronggohadi Award 2021 pada Bupati H. Fadeli, SH, MM.

Penghargaan yang pertama kali diberikan oleh PWI Lamongan ini menurut Mas Febri, panggilan akrab Bachtiar Febrianto karena perhatian yang besar dari Bupati Fadeli terhadap perkembangan pers di kota soto umumnya, dan PWI Lamongan khususnya.

“Bapak Bupati H Fadeli ini telah membuka akses seluas-luasnya terhadap perkembangan dan kemajuan dunia pers di Lamongan. Beliau juga yang turut andil dan memberi motivasi sehingga terbentuknya PWI cabang Lamongan sebagai bagian PWI Jawa Timur. Apresiasi inilah, kemudian kami menganugerahkan Ronggohadi Pers Award 2021 pada H. Fadeli,” katanya.

Menyoal penamaan Ronggohadi Pers Award ini, berdasarkan data sejarah yang digali posmonews. com adalah mengacu pada jargon adipati Lamongan. Adalah Sunan Prapen yang mengangkat santrinya bernama Hadi sebagai Ronggo. Karena Ronggo Hadi telah menunjukkan kepatuhan dan prestasinya dalam menyebarkan agama Islam di daerah Lamongan, Sunan Giri mengangkatnya menjadi Adipati dengan sebutan Tumenggung Surajaya.

Peristiwa pengangkatan Rangga Hadi sebagai Adipati, menurut penelitian Panitia Penyusun Naskah Hari Jadi dan Sejarah Lamongan jatuh pada hari Kamis Pahing tanggal 10 Dzul-Hijjah 976 H. bertepatan dengan tanggal 26 Mei 1569 M. Tanggal, bulan dan tahun tersebut oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Daerah Tingkat II Lamongan dengan Keputusannya nomor 05 tahun 1983 tanggal 26 Desember 1983 ditetapkan menjadi Hari Jadi Lamongan.

Selain anugerah utama, PWI Lamongan juga memberikan penghargaan pada tokoh-tokoh dari Forkompimda dan pimpinan lembaga/ dinas layanan publik seperti Kodim, Polres, PN dan Kejaksaan. Kenannya keempat tokoh yakni, Dandim 0812/Lamongan Letkol Inf Sidik Wiyono, SH, M. Tr. Han, Kapolres AKBP Miko Indrayana, S. I. K, Ketua PN Raden Ari Muladi, S. H dan Kajari Lamongan Agus Setiadi, S. H, MH juga menerima award dari PWI Lamongan.

Dalam kegiatan HPN PWI Lamongan ke-75 ini juga menggelar Lomba Penulisan Artikel siswa SLTP dan SLTA dengan tema khusus tentang ide atau gagasan, juga langkah pencegahan Covid 19. Dan, pemenangnya juga diundang di acara puncak HPN itu.

Ketua PWI Jatim Ainur Rohim dalam sambutannya meyakinkan pada yang hadir tentang keunggulan Media Mainstreem yang diperjuangkan para Jurnalis, dan Wartawan baik cetak, elektronik , online yang tak bisa disamai Medsos.
Sedangkan secara keorganisasian, ia mewakili PWI Jatim menyambut baik adanya Award pada tokoh yang dinilai terbaik dalam kinerjanya.

“Pers sebagai fungsi kontrolnya itu perlu memberi reward, bukan hanya fungsi kritik terus. Seakan pejabat itu gk ada benarnya. Jadi juga ada apresiasi dari insan pers pd pemerintah daerah. Pers harus Jujur, terbuka, tanpa tendensi. Dalam memberi apresiasi, penghargaan pada tokoh yang bisa menumbuhkan inspirasi, spirit bagi kemajuan di daerahnya,” kata Cak Rohim.

Sedangkan dalam sambutannya Bupati H. Fadeli kembali menyebut sinergi dan peran pers di Lamongan tidak usah diragukan. Bahkan di masa pandemi Covid 19 ini peran media banyak membantu dan mengedukasi masyarakat agar disiplin dengan Prokes.

Dalam pidatonya, bupati yang akan purna tugas 17 Februari 2021 itu mengungkapkan di tengah membanjirnya pesan di media sosial yang menebarkan, ketakutan, hoax, dll maka media mainstrem yang dipegang Para Jurnalis ini harus bisa menjadi rumah penjernih informasi, membawa pesan optimisme dan pencerahan.

“Saya selama dua periode merasakan kerja sama yang baik dengan insan pers. Dengan PWI Lamongan dan semua wartawan. Bersinergi membangun daerah kita agar lebih naik. Saat pensiun nanti saya akan tetap tinggal di Lamongan, semoga juga tetap bisa terus bersinergi dengan mereka,” harap H.Fadeli.
*DANAR SP**