Koalisi PKB-PDIP Resmi Usung Kartika-Saim

244 dibaca

Pasangan Hj. Kartika Hidayati, M. M, M. HP dan Saim, S. Pd secara resmi diusung oleh PKB-PDIP sebagai cabup-cawabup di Pilbup Lamongan. Lewat koalisi dua partai ini paslon ini menggelar deklarasi, Sabtu (15/8) di GOR Lamongan.

Teka teki cabup Lamongan yang direkom DPP PKB antara Hj. Kartika Hidayati dan H. Solahudin telah terjawab.
Bak lakon pewayangan turunnya Wahyu Makuthararama. Dengan didahului rekom PDIP, akhirnya rekom PKB yang ditunggu-tunggu pun turun untuk paslon ini.
Disusul dengan Deklarasi pasangan cabup & cawabup Lamongan, periode 2020-2025 ini maka resmilah Kartika-Saim (KarSa) siap mengikuti Pilbup, 9 Desember 2020 nanti.

Deklarasi ini membuat peta Pilbup Lamongan makin panas. Karena dipastikan akan diikuti 3 paslon yakni pasangan Yuhrohnur Efendi-Kiai Abdul Rouf (Yes Bro), pasangan Suhandoyo-Suudin (Kompak) yang berangkat dari jalur independen, dan oasangan Kartika-Saim (KarSa).

Seperti yang diwartakan posmonews. com sebelumnya, Pilbup Lamongan akan kompetitif jika Kartika Hidayati maju sebagai cabup. Hal ini karena Ibu Wabup ini memiliki pendukung dari basis masa yang cukup banyak. Di akar rumput, suara wanita di kalangan Fatayat dan Muslimat secara otomatis berpihak ke mentornya.

Sangat klop dengan masa PDIP juga sangat kuat di kalangan grassroot. Saim juga yakin pendukung fanatiknya bisa diandalkan sebagai lumbung suara pemenangan.

Keyakinan ini disampaikan oleh Kartika saat memberi sambutan di deklarasinya. Bahwa duetnya dengan Saim optimis sesuai jargonnya bersatu untuk perubahan.

“Bersatunya Ijo Abang (BangJo) senafas dengan bersatunya Religius dan Nasionalis mudah mudahan membawa berkah untuk kita semua warga Lamongan,” katanya mantap.

Kekuatan ini juga disebut oleh Ketua PW NU Jatim, KH. Marzuki Mustamar yang hadir di deklarasi ini. Sang Kiai memberi tausyiah sekaligus memompa semangat para kader NU untuk mendukung KarSa.

Bahkan ada moment menarik ketika Kiai Marzuki memanggil Ketua DPC PKB, Abdul Ghofur untuk dibaiat dan disaksikan oleh para kiai juga di hadapan paslon KarSa.

Abdul Ghofur disumpah agar melaksanakan rekom dari DPP. Bertindak tegas dan memberi punishment pada diri dan kadernya yang tidak patuh sebagai bagian tim pemenangan paslon yang diusungnya.

“PKB dan NU harus siap untuk memenangkan paslonnya. Duet Ibu Kartika dan Saim harus kita dukung karena itu amanah dari DPP dan pimpinan NU,” katanya.

Di akhir tausyiyah, Kiai Mustamar mengandaikan kekuatan warga NU bak meriam yang bisa meledak.”Jadi jangan meremehkan warga NU,” tukasnya.
DANAR/ ARIFIN