Imam Positif Corona, Arab Saudi Kembali Tutup Masjid

212 dibaca

Pemerintah Arab Saudi kembali menutup 39 masjid setalah ada kecurigaan penularan virus corona antara para jamaah. Pihak kerajaan tidak mengungkapkan secara detail lokasi 39 masjid yang kembali ditutup.

Kementerian Urusan Agama Islam Arab Saudi mengatakan penutupan kembali masjid dilakukan sebagai upaya mencegah penularan virus.

Mengutip Saudi Al Arabiya, 39 masjid yang kembali ditutup itu akan disterilkan. Pemerintah Kota Dammam, Arab Saudi timur pada Kamis (4/6) lalu menutup sebuah masjid setelah imamnya diduga terinfeksi virus corona.

Imam masjid tersebut mengirimkan pesan WhatsApp kepada para jemaah dan menginformasikan kepada pihak kementerian setelah ia curiga terinfeksi virus corona.

“Masjid sudah ditutup. Imam dan muazin sementara dilarang beribadah ke masjid karena dicuriga terinfeksi virus. Masjid juga telah ditutup sebagai tindakan penegahan untuk keselamatan para jemaah,” kata Kepala Direktorat Masjid di Dammam, Ahmad Al Mahashir kepada Sabq seperti mengutip Gulf News.

Pekan lalu pemerintah Arab Saudi baru membuka kembali masjid-masjid selain di kota Mekah. Pembukaan dilakukan seiring dengan rencana menerapkan tatanan kehidupan baru (new normal) secara bertahap.

Pemerintah menerapkan protokol kesehatan bagi semua jemaah yang beribadah di masjid. Masjid hanya dibuka 15 menit sebelum azan, ditutup kembali 10 menit setelah salat berjamaah, dan durasi salat dipersingkat menjadi 10 menit..

Para jemaah diminta menjaga jarak dua meter. Sementara anak-anak di bawah 15 tahun dilarang salat di masjid.

Selain itu, ruang wudhu dan toilet juga ditutup untuk menghindari penggunaan air dan makanan di masjid. Sebelum memasuki area masjid, semua jemaah akan dicek suhu tubuhnya.

Sesuai Data statistik Worldometers mencatat hingga saat ini Arab Saudi memiliki 101.914 kasus. Sekitar 712 orang meninggal dan 72.817 pasien dinyatakan sembuh.

Pemerintah Arab Saudi sejak Maret lalu memutuskan untuk menutup semua masjid dan melarang ibadah salat berjamaah. Ibadah umrah juga dihentikan sementara sejak akhir Februari lalu. (cnnindo)